Hadits - 0394
قَالَ
أنس بن مالك: حضرت عند مُنَاهَضَةَ حِصْنِ تُسْتَرُ
عِنْدَ إِضَاءَةِ الْفَجْرِ وَاشْتَدَّ اشتغال
الْقِتَالِ، فَلَمْ يَقْدِرُوا عَلَى الصَّلَاةِ، فَلَمْ نُصَلِّ إِلَّا بَعْدَ
ارْتِفَاعِ النَّهَارِ، فَصَلَّيْنَاهَا وَنَحْنُ مَعَ أَبِي مُوسَى، فَفُتِحَ
لَنَا. قَالَ
أَنَسٌ: وَمَا يَسُرُّنِي بِتِلْكَ الصَّلَاةِ الدُّنْيَا وَمَا
فِيهَا
337-394. Anas bin Malik berkata, "Aku hadir dalam penyerangan
benteng Tustar, saat fajar memancarkan cahayanya. Peperangan berkobar dengan
dahsyat, sehingga mereka tidak dapat melaksanakan shalat. Kami tidak shalat
kecuali setelah matahari tinggi. Kami shalat bersama Abu Musa. Dan kami
mendapatkan kemenangan." Anas berkata, "Dunia dan isinya tidak membuatku lebih
senang daripada shalat itu."
Shahih: Al Bukhari (Bab:
Ash-Shalah 'Inda Munahadhat Al Hushun).